Thursday, December 27, 2018

Mata Berkedip Setiap 5 Detik Sekali, Tapi Kenapa Sering Kita Tidak Sadar?

Mata Berkedip Setiap 5 Detik Sekali, Tapi Kenapa Sering Kita Tidak Sadar? - Berkedip merupakan hal yang normal dan pasti dialami oleh semua manusia. Namun, apakah Anda pernah menyadari setiap kali Mata berkedip? Meski rata-rata orang berkedip 15 sampai 20 kali per menit tetapi banyak orang tidak menyadari, apalagi menghitungnya. Lantas, mengapa banyak orang yang tidak sepenuhnya menyadari ketika berkedip?

Mata Berkedip Setiap 5 Detik Sekali, Tapi Kenapa Sering Kita Tidak Sadar?


Berkedip menekan area otak yang melibatkan penglihatan

Setiap lima detik sekali, mata akan menutup dengan cepat untuk mempertahankan kelembapannya. Selain menjaga mata agar tetap lembap, berkedip juga membantu membersihkan partikel yang mendarat di mata untuk menjaganya agar tetap bersih. Hal ini dilakukan secara refleks tanpa perlu usaha keras untuk melakukannya. Bahkan, banyak orang tidak sadar bahwa ia telah berkedip ratusan kali hanya dalam hitungan jam.

Menurut Christopher Frith, seorang dosen neuropsikologi di University College London, saat berkedip, aktivitas pada area otak yang mengatur kepekaan penglihatan diredam sesaat. Meredamnya aktivitas otak bagian tersebut membuat saraf mencegah otak untuk menyadari bahwa kelopak mata telah menutup pupil. Karenanya, Anda jadi tidak sadar saat mata berkedip.

Lantas saat berkedip, kenapa mata tidak terasa gelap?

Ketika mata berkedip, tidak ada cahaya yang jatuh pada retina. Namun, hal ini tidak lantas membuat retina mengalami kegelapan. Saat berkedip Anda juga masih bisa mengamati lingkungan sekitar tanpa melewatkan satu kejadian pun. Maka penglihatan Anda tetap berjalan sebagaimana mestinya tanpa gangguan sedikit pun hanya karena berkedip.

Menurut Caspar Schwiedrzik, penulis utama penelitian ini, wilayah otak korteks prefrontal medial, yaitu yang memainkan peran penting dalam ingatan jangka pendek, dianggap turut ambil bagian dalam hal ini. Bagian otak ini mampu menyimpan informasi visual saat mata berkedip.

Ketika seseorang berkedip, apa yang dilihatnya tertahan oleh otak dan secara visual terhubung dengan apa yang mereka lihat ketika kelopak mata terbuka kembali. Informasi ini kemudian dikumpulkan sehingga membuat Anda bisa melihat segala yang ada di hadapan Anda, bahkan ketika berkedip. Meski menutup sepersekian detik, mata memang sudah dirancang untuk tetap fokus pada apa yang dilihat sebelumnya.

Intinya, Anda sering tidak sadar saat berkedip karena kedipan mata terjadi sangat cepat. Selain itu, otak telah mengatur kerja saraf supaya Anda tak menyadari setiap kedipan.

Sumber : Hello Sehat

8 Makanan Sehat dan Lezat untuk yang Sedang Diet

8 Makanan Sehat dan Lezat untuk yang Sedang Diet - Dilema karena Anda sedang diet, tapi suka ngemil? Diet bukan berarti tidak makan sama sekali atau tidak memanjakan diri dengan camilan favorit, lho! Anda tetap bisa ngemil, hanya saja Anda perlu lebih bijak memilah-milih jenis makanannya dan mengatur porsinya.

8 Makanan Sehat dan Lezat untuk yang Sedang Diet


Camilan bisa menjadi cadangan energi darurat sebelum waktu makan besar tiba. Anda dapat memilih camilan Sehat yang tidak akan membuat Anda kelaparan ketika jam makan tiba, yang bisa membuat Anda justru makan berlebihan. Selain itu, camilan sehat juga akan menjaga metabolisme tubuh Anda dari pembakaran lemak. Apa saja camilan untuk diet yang bisa dinikmati ketika kelaparan melanda?

Apa saja makanan untuk diet yang sehat tapi tetap nyaman untuk di santap?

Berikut ini rekomendasi beberapa pilihan camilan untuk diet yang sehat dan rasanya tak kalah enak dengan camilan lain:

1. Greek yogurt dengan tambahan blueberry dan madu

Ketika membaca kata ‘yogurt’ yang ada di pikiran Anda adalah kombinasi asam manis di lidah dengan rasa segar yang mengalir ke tenggorokan. Ya, camilan manis, creamy, berisi ini memang terasa memanjakan lidah. Anda tidak perlu khawatir ketika mengonsumsi yogurt. Kombinasi serat, lemak sehat, dan protein dapat mengatasi rasa lapar Anda setiap jam 3 sore.

Percaya atau tidak, menurut penelitian Journal of the American College of Nutrition, yang dikutip situs Health, kandungan vitamin C pada blueberry dapat membantu pembakaran lemak dalam tubuh Anda. Sajikan greek yogurt dengan segelas raspberry atau buah favorit Anda, dan tambahkan setengah sendok makan madu.

2. Satu buah apel dan susu tanpa lemak

Apel adalah pilihan camilan sehat dan aman untuk diet, sebab apel rendah kalori, tidak mengandung lemak atau kolesterol. Sebaliknya, apel tinggi serat, vitamin C, dan antioksida.

Susu sebagai pendamping apel kaya akan protein. Dibandingkan dengan karbohidrat  yang cepat hilang, protein membantu mempertahankan tingkat energi dalam tubuh Anda dan membantu mengurangi rasa lapar selama beberapa jam dalam tubuh Anda.

Anda bisa memilih satu buah dan satu makanan yang mengandung protein, seperti apel dan susu tanpa lemak. Kedua camilan tersebut dapat memberikan Anda 10 g protein, 5 g serat, dan 200 kalori.

3. Alpukat dan keju

Jika Anda sedang menginginkan camilan yang kaya, creamy, dan lezat, Anda bisa mengandalkan alpukat. Berikut ini cara yang bisa Anda coba untuk mengonsumsi alpukat: belah dua alpukat ukuran sedang dan buang bijinya. Parut keju di atasnya untuk mengisi cekungan tersebut. Camilan sehat ini bisa menyediakan kalori sebesar 200 kalori, 9 g protein, dan 7 g serat.

4. Oatmeal dan blueberry

Oatmeal tidak hanya dimakan untuk sarapan, namun juga makanan yang baik dimakan kapan saja. Selain kaya akan serat, mengonsumsi oatmeal dapat membantu mengatur kadar gula darah Anda. Sedangkan, blueberry dapat menambahkan rasa manis tanpa tambahan gula lagi. Kandungan vitamin C dalam blueberry juga baik untuk menjaga imunitas Anda ketika dalam masa diet. Cobalah oatmeal instan tanpa rasa dengan taburan blueberry di atasnya.

5. Tuna kalengan dan crackers gandum utuh

Jika Anda tidak menginginkan susu pada menu camilan untuk diet Anda, tuna kaleng dapat menjadi andalan untuk mendapat protein dan omega-3. Untuk mendapatkan 200 kalori, Anda bisa menikmati  85 g tuna dan 6 crackers gandum utuh, jumlah yang Anda dapatkan 3 g serat dan 10 g protein.

6. Seafood

Mungkin tidak pernah terpikirkan bahwa kerang dan udang termasuk ke dalam makanan ringan atau camilan. Kabar baiknya, Anda bisa mencoba makanan lezat ini dengan menambahkan greek yogurt dan alpukat, sumber protein yang bisa Anda dapatkan 9 g pada setiap sajian dan 4 g serat.

7. Tahu bumbu miso

Tahu adalah makanan tinggi protein, sekitar 12 gram per porsinya, yang bisa dengan mudah Anda dapatkan.

Sementara itu, miso merupakan makanan asal Jepang yang terbuat dari fermentasi rebusan kedelai, beras atau campuran kedua bahan tersebut dengan menambahkan sedikit garam. Tahu pun terbuat dari kedelai. Tidak heran, menu ini juga mengandung banyak serat tapi kalori yang terkandung di dalamnya hanya 164 gram.

8. Pisang dengan selai kacang

Anda bisa mengoleskan satu sendok makan selai kacang ke pisang. Menurut penelitian 2013 British Journal of Nutrition yang dikutip oleh situs Health, camilan untuk diet ini manjur menahan nafsu makan sepanjang siang hari.

Sumber karbohidrat dari pisang mampu meningkatkan energi Anda, sementara kandungan protein dari selai kacang bisa menjaga energi tetap awet selama beberapa jam ke depan. Tapi ingat, selalu pilih selai kacang yang bebas gula, ya.

Sumber : Hello Sehat
http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html